Bagi kalian siswa-siswi SMA yang ingin punya e-book rumus-rumus fisika. Di blog ini kami menyediakan.
Download Rumus Gravitasi-klik disini
Kamis, 27 Agustus 2009
Download Rumus Fisika
Diposting oleh kucing di 06.12 0 komentar
Selasa, 21 Juli 2009
Ayo Nge-Blog
Sebagai generasi muda yang hidup di dunia yang modern, kita diharapkan agar tidak ketinggalan zaman (baca:gaptek). ini bukan berarti kita mesti membeli barang-barang elektronik tadi, tapi lebih pada kemampuan diri kita untuk bisa memahami seluk beluk teknologi. jadi, sangat salah persepsi bahwa anak gaul adalah anak yang punya banyak barang elektronik.
Lalu bagaimana cara kita agar tidak ketinggalan zaman di dunia internet??? jawabanya adalah NGE-BLOG!!!!
Read More...
Diposting oleh kucing di 05.45 0 komentar
Minggu, 14 Juni 2009
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Selamat datang di blog yang sederhana ini.
Berikut link-link yang telah saya dapatkan. sekiranya dapat membantu teman-teman dalam mencari keringanan biaya:
1. Databeasiswa, klik disini
2. Adsjakarta, klik disini
3. Sampoerna, klik disini
4. Geocities, klik disini
5. Beasiswa Sulistiowidodo, klik disini
6. Intscholarships, klik disini
7. Infobeasiswa, klik disini
Selamat mencoba!!!
tetap semangat belajar. Jadikan masa depan Indonesia menjadi lebih berarti.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Read More...
Diposting oleh kucing di 21.08 0 komentar
Rabu, 10 Juni 2009
Puisi imam
Hai sobat-sobat pecinta puisi. Ada satu persembahan spesial
dari temen kita yang manis, siapa hayo???
Yapz...namanya Ahmad Imam S. kelas XI IPS 1.
Puisi ini khusus dibuat ketika cowok cakep ini lagi kasmaran lho!
Ngga' usah panjang lebar, ini dia puisinya. Yang berjudul "Mungkin"
Mungkin
Sebagian dirimu sembunyi
Entah…
Dimana sembunyi ?
Mungkin dikolong
Mungkin dilaci
Rak-rak buku, di balik pintu
Dimana?
Indah…
Dimana indahmu?
Mata, bibir, gigi, rambut
Mungkin senyummu
Lenggokanmu
Mungkin…
Mungkin
Dan mungkin
Tak pasti
Cinta?, Mungkin.
Ahmad Imam S.
Label: puisi imam
Diposting oleh kucing di 19.03 0 komentar
Puisi Kontemporer
puisi kontemporer adalah puisi yang lepas dari aturan-aturan pokok penulisan puisi. puisi kontemporer kebanyakan mengungkapkan hal-hal atau topik yang memasyarakat dengan bebas, terbuka, dan tidak "muluk-muluk" seperti pada penulisan puisi konvensional yang sarat akan aturan-aturan penulisan puisi.
puisi kontemporer muncul sekitar tahun 1980-an. Sedangkan pemrakarsanya yang terkenal antara lain, Sutardji Calzoum Bachri, Darmanto Yatman, Taufiq Ismail, Abdul Hadi W.M., Ibrahim Sattah dan Hamid Jabbar. Para perilis puisi kontemporer tersebut beranggapan bahwa puisi konvensional tersebut "ribet" dengan segala aturan-aturannya. Puisi kontemporer memang terkesan bebas, struktus penulisannya terkesan "seenaknya" dan tidak aturan. Tapi seperti kata pepatah "Don't you look book from the cover", puisi kontemporer tetap mengandung pesan-pesan moral yang justru memiliki "nilai lebih" karena tema yang diangkat adalah tema tentang kehidupan dan kejadian di dalam masyarakat.
Di era kejayaannya, para seniman puisi kontemporer telah menghasilakan karya-karya yang tidak dapat dipandang sebelah mata oleh masyarakat pada umumnya dan para pecinta puisi pada khususnya. seperti, JADI (Sutardji Calzoum B.), Duka (Ibrahim Sattah), Communication GAP (Remi Sylado), dan masih banyak lagi lainnya. Namun, karya yang paling melegendaris dan sensasional adalah "Puisi Mbeling".
Tidak seperti "Tong Kosong Yang Berbunyi Nyaring", puisi kontemporer dibuat bukan untuk mencari sensasi atau ingin sekedar tampil beda belaka. Tapi memiliki maksud-maksud yang antara lain adalah mendobrak cara penulisan puisi konvensional serta menyampaikan kritik yang dimaksudkan untuk mengajak pembaca melakukan refleksi yang ending-nya pembaca melakukan perbaikan.
Berikut contoh puisi kontemporer:
COMMUNICATION GAP
(Remy Sylado)
COMMUNICATION GAP
(Remy Sylado)
Ya
TUHAN
Tuhan Tuhan Tuhan
Tuhan
Tu
Han
Tu
han
Hantu
Hantu Hantu
Hantu Hantu Hantu
HANTU
Ay
Diposting oleh kucing di 18.27 0 komentar
Kamis, 19 Februari 2009
AKU
Aku kalau sampai waktuku
Kumau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
biar peluru menembus kulitku
aku kan menrjang meradang
luka yang bisa ku bawa berlari
Berlari hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak peduli
Aku akan hidup 1000 tahun lagi
CHAIRIL ANWAR
Diposting oleh kucing di 01.39 0 komentar
Rabu, 04 Februari 2009
Dera
DERA
Deru sepoi angin
Enggan berlalu
Rebahkan asa
Angan tentangmu
Dera
Engkau angin deru
Ramah menderu
Alunan merdu namamu
Ahmad Imam S.
Diposting oleh kucing di 23.44 0 komentar
Minggu, 01 Februari 2009
Merpati Hati
Tengadah tatap langit
Bertebar bintang dalam hamparan
Mencinta apa yang dicinta
Henyak, lamun, sesak
Menghias putaran jiwa
Pecah sangkar lebur sangkar
Bertebar merpati di langit-langit
Raih, raih, raih
Selamun hati nan sepi
Menggapai namun tak sampai
Kepak sayap hias langit-langit
Indah
Cantik
Tapi sakit
Biar pergi merpati hati
Cakrawala tumpuan diri
Lebarkan sayap, dongakkan kepala
Rengkuh, raih, cengkram
Tetapkan satu, meski bukan satu
Merpati di langit-langit
Tinggalkan cengkraman di hati
S Nur Ali
Read More...
Diposting oleh kucing di 00.50 0 komentar
menyingkir!!!!
teriakku dikalbu
kerumunan makhluk beradab
menutup pandanganku
lalu lalang
dewi samar kulihat
sesekali tak kusia celah lubang jarum
yang menutup dewi
walau tampak punggungmu
cukup buatku terlelap
Ahmad Imam S.
Diposting oleh kucing di 00.40 0 komentar
Aku penghenti waktu
detik melambat
butir angin mendera
berbisik halus
tentang indah dimataku
seolah tak ingin
kelopak menghapus mata
andai ada kuasa berontak
pada Tuhan
biar sejenak kutatap matamu
Ahmad Imam S
Diposting oleh kucing di 00.39 0 komentar
Mata Lidahku
Aku bukan seorang pendua
Aku juga bukan pendusta
Hanya mataku…
Mataku yang tersorot bagai srigala
Mengintai
Memburu
Membantai
Semua yang tersirat
Aku bukan seorang pendua
Aku juga bukan pendusta
Hanya lidahku…
Lidah yang bersilat bagai pedang
Menusuk
Menangkis
Mensayat
Semua lidah yang mendebat
Aku bukan seorang pendua
Aku juga bukan pendusta
bukan lidah ular lidahku
bukan pula mata srigala mataku
S. Nur Ali
Diposting oleh kucing di 00.36 0 komentar
Mungkin
Hai sobat-sobat pecinta puisi. Ada satu persembahan spesial
dari temen kita yang manis, siapa hayo???
Yapz...namanya Ahmad Imam S. kelas XI IPS 1.
Puisi ini khusus dibuat ketika cowok cakep ini lagi kasmaran lho!
Ngga' usah panjang lebar, ini dia puisinya.....
Sebagian dirimu sembunyi
Entah…
Dimana sembunyi ?
Mungkin dikolong
Mungkin dilaci
Rak-rak buku, di balik pintu
Dimana?
Indah…
Dimana indahmu?
Mata, bibir, gigi, rambut
Mungkin senyummu
Lenggokanmu
Mungkin…
Mungkin
Dan mungkin
Tak pasti
Cinta?, Mungkin.
Ahmad Imam S.
Diposting oleh kucing di 00.24 0 komentar